Faktor yang bisa membuat Steer mobil tidak stabil saat jalan lurus
Oleh Rhajo Angek
Faktor apa saja yang bisa membuat Steer mobil tidak stabil saat jalan lurus
Sering kali kita hanya menyalahkan mobil,..mobil,..dan mobil saja yang gak bagus kondisinya. Tapi sebenarnya faktor alam dan kondisi jalan yang dilalui juga sangat berpengaruh lhooo,..
Jadi sebenernya apa saja yang bisa membuat steering tidak stabil saat jalan lurus:
A. Faktor Luar
1. Model jalan yang dilalui apakah aspal atau beton, ini juga berpengaruh terhadapa kestabilan steering saat jalan lurus.
2. Jalan bergelombang dan tidak flat, ingat median jalan selalu dibuat miring ke samping, fungsinya agar saat hujan air bisa mengalir ke selokan yang ada di samping kiri dan kanan.
3. Hambatan angin, saat berjalan lurus bisa saja ada angin yang berhembus membuat kendaraan kita tidak melulu harus lurus ke depan, terutama di jalan bebas hambatan yang kiri kanannya ada gunung dan area terbuka.
B. Faktor Kendaraan
1. Tekanan angin tidak sama antara ban kiri dan kanan
2. Kaki2 tidak simetris (balljoint, tierod dan kawan2nya), ini perlu dicheck.
3. Ban kondisinya tidak bagus, botak, bergelombang, beda merk ban kiri dan kanan.
4. Ban tidak balance ini perlu di balance spy ban mutarnya mbulet.
5. Shock absorber tidak baik alias sdh ada yang lemah.
6. Lakukan spooring secara berkala karena yang namanya kompnen bergerak apalagi sering jalan di jalan berlubang dan jelek maka stelannya bisa berubah.
Demikian informasi nya mudah2an bisa menjadi acuan Rekan2 carry lovers disini.
Sering kali kita hanya menyalahkan mobil,..mobil,..dan mobil saja yang gak bagus kondisinya. Tapi sebenarnya faktor alam dan kondisi jalan yang dilalui juga sangat berpengaruh lhooo,..
Jadi sebenernya apa saja yang bisa membuat steering tidak stabil saat jalan lurus:
A. Faktor Luar
1. Model jalan yang dilalui apakah aspal atau beton, ini juga berpengaruh terhadapa kestabilan steering saat jalan lurus.
2. Jalan bergelombang dan tidak flat, ingat median jalan selalu dibuat miring ke samping, fungsinya agar saat hujan air bisa mengalir ke selokan yang ada di samping kiri dan kanan.
3. Hambatan angin, saat berjalan lurus bisa saja ada angin yang berhembus membuat kendaraan kita tidak melulu harus lurus ke depan, terutama di jalan bebas hambatan yang kiri kanannya ada gunung dan area terbuka.
B. Faktor Kendaraan
1. Tekanan angin tidak sama antara ban kiri dan kanan
2. Kaki2 tidak simetris (balljoint, tierod dan kawan2nya), ini perlu dicheck.
3. Ban kondisinya tidak bagus, botak, bergelombang, beda merk ban kiri dan kanan.
4. Ban tidak balance ini perlu di balance spy ban mutarnya mbulet.
5. Shock absorber tidak baik alias sdh ada yang lemah.
6. Lakukan spooring secara berkala karena yang namanya kompnen bergerak apalagi sering jalan di jalan berlubang dan jelek maka stelannya bisa berubah.
Demikian informasi nya mudah2an bisa menjadi acuan Rekan2 carry lovers disini.
